Optimalkan Tumbuh Kembang Anak di Periode Emas
Seribu hari pertama kehidupan buah hati sangat menentukan tumbuh kembang anak. Pada momen yang disebut periode emas ini, pertumbuhan fisik maupun otak bayi sedang pesat-pesatnya. Karena itu, Bunda harus mengoptimalkan pertumbuhan dan perkembangan anak pada masa ini.
Kurang optimalnya tumbuh kembang anak pada periode emas dapat berisiko buah hati mengalami kurang gizi. Karena itu, sebaiknya Bunda selalu memperhatikan asupan nutrisi dan stimulasi yang diberikan untuk buah hati pada masa ini.
Apa saja sih yang bisa Bunda lakukan untuk mengoptimalkan tumbuh kembang 1000 hari pertama bayi? Coba cek berbagai tipsnya di bawah ini, yuk.
Masa 1000 hari pertama bayi sejatinya telah dihitung ketika janin masih dalam perut Bunda. Karena itu, jika ingin mengoptimalkan tumbuh kembang anak, Bunda harus memulainya sejak masa kehamilan. Periksalah kandungan Bunda secara rutin untuk memastikan kondisi buah hati di perut selalu dalam tahap pertumbuhan yang ideal.
Pasca melahirkan, pastikan buah hati Bunda mendapatkan inisiasi menyusui dini. Ini sangat penting karena ASI perdana yang jaraknya hanya beberapa jam setelah melahirkan merupakan ASI kolostrum yang mengandung zat kekebalan tubuh. Zat ini mampu melindungi buah hati terserang alergi dan diare. Melakukan inisiasi menyusui dini juga memungkinkan buah hati dan Bunda lebih merasa nyaman dan produksi ASI menjadi lebih lancar.
Agar tumbuh kembang buah hati optimal, upayakan ia mendapat ASI eksklusif selama 6 bulan pertama sejak kelahirannya. Tidak perlu tambahan makanan apa-apa karena ASI Bunda sudah mengandung segala nutrisi yang dibutuhkan buah hati. ASI juga lebih aman untuk pencernaan buah hati yang masih rawan terhadap jenis asupan makanan dan minuman selain ASI.
Setelah bayi menginjak usia lebih dari 6 bulan, saatnya Bunda mulai memperkenalkan makanan pendamping ASI (MPASI) kepada buah hati. Bunda sebaiknya memperhatikan MPASI yang diberikan kepada buah hati. Kondisi pencernaan buah hati masih sangat rentan, jadi berikanlah MPASI yang sesuai, misalnya dengan makanan yang teksturnya lembut.
Pastikan kandungan nutrisi dalam menu MPASI cukup untuk memenuhi kebutuhan gizi harian bayi. Beberapa MPASI yang bisa Bunda berikan antara lain puree buah-buahan atau bubur cair untuk mengoptimalkan pemenuhan nutrisi buah hati.
Selain memenuhi kebutuhan nutrisi bayi, Bunda juga harus tetap rutin memeriksakan kesehatan buah hati, loh. Alangkah lebih baik Bunda rutin mengecek kesehatan dan tumbuh kembang bayi ke rumah sakit dan posyandu terdekat. Pemeriksaan rutin ini bisa mendeteksi lebih awal jika buah hati Bunda ternyata memiliki masalah kesehatan. Ini membantu Bunda melakukan penanganan lebih cepat dan tepat untuk mencegah dampak negatif yang lebih besar.